Kairo - Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (Sema FU) sukses melaksanakan
rangkaian acara Ittiba’ yang telah berlangsung selama 3 hari. Ittiba’ sendiri adalah
acara yang dikhususkan untuk calon atau mahasiswa baru (camaba/maba) yang melanjutkan
perkuliahan di Fakultas Ushuluddin, Al-azhar, Kairo. Kata Ittiba’ sendiri diambil
dari Bahasa Arab yaitu Iltiqa’
Thulab Al Judud Ma’a Ittihad Thalabah Ushuluddin, yang bermakna pertemuan antar mahasiswa
baru bersama senat fakultas. Acara ini bertujuan untuk mengenalkan Sema
FU kepada mahasiswa baru dan melahirkan kader-kader berprestasi. Ittiba’ pada
tahun ini mengusung tema “Let’s Sail Through the Sea and Conquer our Dreams”.
Hari pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 02 Maret 2024. Acara ini
diawali dengan kegiatan Mentoring dan Rihlah Madyafah wa Maktabah.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan lingkungan kampus dan beberapa maktabah yang menyediakan buku-buku penunjang perkuliahan selama studi di al-Azhar kepada para peserta Ittiba’.
Hari kedua acara ini dilaksanakan pada hari Senin, 04 Maret 2024. Agenda di hari ini adalah soft skill improvement. Hari ini tentu tidak kalah seru dengan acara di hari pertama. Pada kegiatan kali ini, teman-teman peserta akan diberikan kompetensi-kompetensi dasar tentang perkuliahan yang dikemas dalam bentuk permainan yang interaktif.
Baca Juga: Rayakan HUT Sema FU yang ke-22: Mahasiswa Fakultas Ushuluddin yang Berintelegensi
Kegiatan terakhir pada rangkaian Ittiba’ ini adalah seminar bersama
senior. Seminar ini bertemakan tentang perkuliahan dan
kemahasiswaan yang dibawakan oleh Muhammad Zainuddin Ruslan, Lc. dan Naqib
Hasan Al-Azhary Andalusy. Setelah semua rentetan acara terlaksana, acara ini
ditutup dengan “Ittiba Awards”. Penyerahan
hadiah untuk peserta terbaik dan kelompok terbaik selama Ittiba’ berlangsung.
Semoga dengan adanya kegiatan Ittiba’ ini
teman-teman mahasiswa baru dapat meluruskan niat untuk berkuliah di Universitas
Al-Azhar dan tak lupa semoga Sema FU dapat terus menjadi wadah berkembang untuk
kader-kader berprestasi kelak.
Reporter:
Zulfa Rasyidah
Editor:
Mutiara Jannati Rahma
Komentar