Langsung ke konten utama

Postingan

48 Pengurus Baru SEMA-FU 2019/2020 Resmi Dilantik

    Sabtu (24/8), presiden PPMI Mesir resmi melantik Novian Nuzul Faza beserta 48 anggota pengurus baru SEMA-FU masa bakti 2019/2020, bertempat di sekretariat KMN-TB. Acara yang dimulai pukul 13:30 waktu Kairo ini dibuka dengan pembacaan alquran oleh saudara Muhammad Riza Salsabila. Dalam acara pelantikan ini juga hadir Badan Pengurus Organisasi senat fakultas Ushuluddin dan para demisioner.     Acara dilanjutkan dengan kata-kata sambutan oleh ketua panitia, Resha Husein Luthfi, sambutan sekaligus petuah dari perwakilan Badan Pengurus Organisasi (BPO), Muhammad Aviv Naviudin. Kemudian dilanjutkan sambutan lagi oleh presiden PPMI Mesir, Arif Mughni.  Setelah itu diikuti pula sambutan oleh  saudara Novian Nuzul Faza, ketua senat terpilih masa bakti 2019/2020.     “Ranting tua runtuh, tunas muda tumbuh, yaitu berarti hal-hal yang sudah tua atau yang mungkin harusnya terganti bisa selalu beregenerasi dengan sesuatu yang baru dan diharapkan dengan adanya regenerasi ini kepengurusan

SPA SEMA-FU 2019: DARI JUMLAH CALON KETUA TERBANYAK SEPANJANG MASA; HINGGA DIHAPUSNYA FORSHA

     Senat Ushuluddin, Kairo – Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (SEMA-FU) menyelenggarakan hajat tahunan Sidang Permusyawaratan Anggota (SPA) dan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) setelah berakhirnya kepengurusan Dewan Pengurus (DP) SEMA-FU 2018-2019 pada Senin (29/7) bertempat di Aula Limas, KEMASS, 10th District, Kairo. Agenda SPA tahun ini meliputi Pembacaan & Amandemen AD/ART, LPJ DP, dan pemilihan ketua serta BPO baru SEMA-FU.      Acara dimulai pukul 11.30 CLT dipandu oleh Yusril Mujahid selaku pembawa acara dan pembacaan ayat suci Alquran oleh Hasbullah. Setelah para hadirin berdiri untuk menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars PPMI, Alfi Syahri selaku ketua panitia SPA menyampaikan sambutan. “Ketika datang hal baru maka datang pula harapan baru, dengan adanya kepemimpinan baru maka diharapkan pula adanya semangat yang baru, ruh yang baru dan bara apinya yang semakin membara”, tutur Saudara Alfi dalam sambutannya.      Berikutnya Khalilurrahman Zubaidi yang memb

Mengenal Ilmu Akhlak Secara Teoritis

Oleh: Nailul Wirdah     Setiap manusia diharuskan berakhlak, supaya bisa hidup tentram dengan sesama. Namun pada praktiknya, nilai-nilai manusia dikatakan berakhlak apa tidak tergantung masyarakat yang melingkupinya. Sehingga praktik kehidupan yang berakhlak di setiap masyarakat sangat nisbi. Kemungkinan yang terjadi adalah, disiplin ilmu akhlak kurang mendapat perhatian yang serius dari masyarakat kita. Dalam tulisan ini, saya tidak akan menyinggung banyak Akhlak secara praktis, namun lebih ke Akhlak secara teoritis (Akhlak Falsafi) dan hubungannya dengan Akhlak yang ada dalam agama Islam.     Pembahasan akhlak secara teoritis ini, saya mulai dari pengetian, hubungan akhlak Falsafi ini dengan akhlak dalam agama Islam, sumber-sumber yang mewajibkan, dan pendapat-pendapat para sarjanawan yang menguraikan teori akhlak ini. Pengertian Akhlak     Akhlak merupakan sebuah sikap yang terdapat pada diri manusia, yang sekumpulan sikap ini bisa melahirkan berbagai bentuk perbuatan de

Mahasiswa Asal Lampung Sukses Raih Gelar Doktor di Universitas al-Azhar Kairo

     Universitas al-Azhar selalu memberikan kejutan kepada para insan yang haus akan cahaya ilmu. Tentu saja karena tekad al-Azhar, semenjak didirikannya sampai pada umurnya yang sekarang ini 1048 tahun, terus memberikan kontribusi kepada umat manusia dalam banyak hal. Baik yang berkaitan tentang keilmuan, pemberdayaan masyarakat, tetap aktif menyebarkan pemikiran yang moderat dan masih banyak lagi kontribusinya kepada dunia.      Jika melihat dari segi keilmuan, maka dunia sudah tahu dan mengakui posisi al-Azhar saat ini. Hingga tersebarnya sebuah ungkapan yang mengatakan bahwa “kalaulah kakbah itu kiblat ibadah sholat maka al-Azhar adalah kiblat bagi para penuntut ilmu”. Ungkapan tersebut menggambarkan kuatnya posisi al-Azhar dalam membina serta membimbing para penuntut ilmu dari seluruh belahan dunia. Al-Azhar dengan konsep jāmi'ah atau universitas terbagi menjadi beberapa fakultas yang mengarahkan para mahasiswanya untuk memilih spesialisasi dal

Surat Terbuka dari Arruhul Jadid untuk Kabinet Inspiratif

          Senat merupakan  lembaga otonom di bawah naungan PPMI, namun kami lebih menyukai untuk menyebut PPMI sebagai induk atau orangtua kami. Hampir satu tahun berkhidmah bersama demi memajukan warga PPMI ke arah yang lebih siap bersaing dalam dunia akdemisi, terkhusus bagi mereka warga Ushuluddin. Khidmah ini sangat tabu apabila tak ada bimbingan dan arahan yang intens dari mereka yang telah kami anggap sebagai orangtua kami. PPMI Mesir masa bakti 2018-2019 yang dinahkodai oleh Saudara Saeful Jihad, Lc sebagai presiden, Saudara M. Al-Chudlori, Lc sebagai wakil presiden dan Saudara Najid Akhtiar, Lc sebagai sekertaris jendral, resmi melepas jabatan mereka pada Jum’at, 28 Juni 2019. Hampir satu tahun kami membersamai mereka dalam khidmah. Hiruk pikuk dunia kemasisiran terkhusus dunia perkuliahan telah kami lewati bersama.     Bukan hanya sebagai partner biasa namun mereka bisa dikatakan tempat kami menyampaikan keluh dan menceritakan kesah. Dan perumpamaan PPMI s

Menutup Rangkaian Silaturahim, SEMA-FU Mengunjungi Kediaman Dr. Toha ad-Dasuki Hibisyi

     Kairo SEMA FU ---  Pada hari Senin (15/4), beberapa perwakilan dari Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (SEMA-FU) mengunjungi kediaman Syaikh Dr. Toha ad-Dasuki Hibisyi, tepatnya di daerah Dokki, Giza. Kegiatan silaturahim dilakukan warga Ushuluddin sebagai bentuk takzim kepada beliau. Di sela-sela perbincangan kami, Dr. Toha menjelaskan perihal titik perbedaan pengaruh dari pembelajaran Aqidah & Falsafat dan juga Tafsir.  “Saya mendapatkan anugerah ilmu dari pembelajaran Tafsir dan mendapatkan metode berpikir yang benar dalam pembelajaran Aqidah & Filsafat,” ujar Dr. Toha.       Beliau dikenal luas sebagai seorang pemikir Islam dengan banyak karangan kitab yang telah dipublikasikan secara luas, diantaranya adalah al-Islam wa Istimrar al-Muamarah, al-Shira’ baina al-Tsaqafah al-Islamiyyah wa al-Tsaqafat al-Ukhra dan al-Tayyarat wa al-Madzhab al-Mu’ashirah.. Tahlil wa Rudud dan lain sebagainya. Selain menjabat sebagai Ketua Jurusan Aqidah & Falsafat Fakultas Us

Dihadiri 200-an Peserta, Senat Ushuluddin Sukses Gelar ITTIBA Pertama

Narasumber dan Moderator dalam Acara ITTIBA Untuk mematangkan kesiapan calon mahasiswa baru Marhalah Tazkeya 2018 yang akan memulai perkuliahan tahun ajaran 2019-2020 di Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar; Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin menginisiasi untuk pertama kalinya acara ITTIBA (Iltiqā al-Thullāb al-Judud Ma'a Ittihād al-Tholabah Bi Kulliyyati Ushūl al-Dīn) pada Sabtu, 6 April 2019 bertempat di Aula KM-NTB Mesir. Dengan mengusung yel-yel “Nattabi', Naltaqi, Nanjah!" , agenda ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia perkuliahan, mempererat tali kekeluargaan Ushuluddin dengan para mahasiswa baru, menstimulus parsitipasi pada program-program senat, serta mengkader dari mereka yang akan siap menerima estafet kepengurusan di periode mendatang. Rentetan acara ini berlangsung total selama lima jam dari pukul 11.00 dan berakhir pukul 16.30 sore dengan antusiasme dan semangat para peserta menikmati acara dari awal hingga akhir. Dalam kata sambutannya